JEMBER – Upaya memelihara stabilitas harga sembilan bahan pokok (sembako) Jelang Hari Natal dan Tahun Baru 2023, Pemerintah kabupaten Jember berupaya menjaga keterjangkauan harga pangan serta ketersediaan pasokan bahan pokok untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan permintaan.
Upaya tersebut diwujudkan dengan melakukan pemantauan langsung terhadap perkembangan harga pangan dan pasokan komoditas pangan pokok, termasuk di pasar-pasar tradisional.
Tampak Kapolres Jember Polda Jatim AKBP Hery Purnomo bersama Bupati Jember
Ir. H. Hendy Siswanto, ST., IPU bersama tim Pengendali inflasi daerah melakukan pemantauan tingkat harga dan ketersediaan pasokan sejumlah komoditas pangan pokok di Pasar Tanjung dan Mangli Kecamatan Kaliwates,Sabtu (10/12).
Bupati Hendy nengatakan, dalam rangka pengendalian inflasi Daerah,Muspida plus melakukan pemantauan harga jual sembako, ketersediaan sembako dan kelancaran pasokan sembako, sehingga masyarakat tidak kesulitan saat membutuhkan nya.
“Kita akan mengadakan rapat dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah,” ungkap Hendy.
Sementara itu Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo SIK SH juga tampak melakukan dialog bersama sejumlah pedagang guna mengetahui seputar harga dan pasokan komoditas yang dimiliki.
Terungkap dalam dialog tersebut, harga sejumlah komoditas mulai dari bawang merah, bawang putih, beras, minyak goreng, dan ayam hingga telur di Pasar Tanjung dan mangli masih cukup stabil.
“Hasil kami dialog dengan para pedagang dan masyarakat yang sedang belanja di pasar, harga dan persediaan bahan pokok pangan normal – normal saja,” kata AKBP Hery.
Pihaknya juga mengatakan Polres Jember turut memantau distribusi penyaluran sembilan kebutuhan bahan pokok, termasuk minyak goreng dan meminta kepada masyarakat untuk tidak ragu melaporkan, jika mengetahui adanya oknum penimbun sembako jelang Natal dan tahun baru.
“Menurut penuturan sejumlah pedagang, pasokan komoditas dinilai masih mencukupi hingga saat ini,kita berharap ketersediaan pasokan yang aman dan harga yang terjangkau,” pungkas AKBP Hery. (*)