ASRENA KAPOLRI MENINJAU RUMAH DI “JL. FLAMBOYAN”
Tempat dimana gembong teroris asal Malysia Dr. Azahari ditembak Densus 88 Anti Teror pada tahun 2005 yang lalu, pada hari Minggu 4 September 2016 dikunjungi Asrena Kapolri Irjen Pol Drs. Arif Wachyunaldi.
Asrena bersama tim didampingi Kapolres Batu Akbp Leonardus Simarmata, S.Sos, S.I.K, M.H tiba di lokasi pukul 12.15 Wib, disambut Wakapolres dan PJU Polres Batu.
Sebelum meninjau rumah dimana Dr. Azahari dan Arman ditembak, Bapak Asrena menyaksikan foto-foto dokumentasi sambil mendengarkan penjelasan kronologis penyergapan gembong teroris dari saksi mata Bapak Sutoyo, warga setempat yang rumahnya dijadikan base camp anggota Densus 88, serta aktif membantu memantau setiap gerakan penghuni rumah yang satu RT dengannya, rumah Dr. Azahari, Arman dan Kholili tinggal.
Giat dilanjutkan meninjau TKP dan foto bersama dengan pelaku sejarah Bapak Sutoyo dan Kevin (waktu itu umur 7 tahun), yang beberapa menit sebelum penyergapan masih bersama Arman di TKP.
Bapak Asrena dan tim meninggalkan TKP setelah meninjau base camp Densus 88 dan rumah tempat rapat sebelum penyergapan, tepat pukul 12.45 Wib.